topmetro.news – Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi bersama istrinya, Ketua TP PKK Satika Simamora SE MM, serta Ketua DPRD Taput, Dandim 0210/TU Letkol Inf Hari Sandra, menghadiri Perayaan Natal Oikumene Kecamatan Garoga, Selasa (6/12/2022).
Pada Perayaan Natal bersama seluruh elemen masyarakat Garoga itu juga hadir Camat Garoga, Danramil, Kapolsek, kepala desa, kepala sekolah, para tokoh masyarakat.
Perayaan Natal mengusung tema, ‘Maka Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain’. Sedangkan subtema: Perayaan Natal Oikumene Parhalado NKAG se-Kecamatan Garoga membawa transformasi pelayanan yang lebih kontekstual dan menyentuh kehidupan jemaat dalam mempersiapkan jemaat dalam pergumulan hidup yang multi kompleks.
Rangkaian acara dimulai dengan prosesi dari Kantor Camat menuju Gereja HKBP Garoga.
Dalam sambutannya Nikson Nababan mengatakan, Pemkab Taput telah berupaya mencari solusi atas permasalahan masyarakat Kecamatan Garoga. Infrastruktur jalan yang kurang memadai yang terdapat di Kecamatan Garoga adalah hal yang paling mendapat sorotan. Untuk hal ini Bupati mengatakan secara perlahan jalan-jalan di Kecamatan Garoga sudah mengalami perbaikan dan peningkatan dengan hotmix.
Bupati Taput juga sampaikan soal permasalahan pupuk langka dan penyaluran bantuan untuk masyarakat. “Untuk permasalahan pupuk, kita harus kembali ke pupuk organik atau ‘back to nature’. Karena kelangkaan pupuk tidak hanya dialami oleh Tapanuli Utara. Seluruh Indonesia juga mengalami kelangkaan. Sehingga kita harus punya usaha dengan membuat pupuk organik,” ujar Bupati.
Dalam hal ini Bupati menyampaikan bahwa pemkab siap menurunkan Tim Terpadu Pembangunan untuk mengedukasi masyarakat cara membuat pupuk organik. Tentunya, dengan berkordinasi ke camat atau kepala Desa.
Bantuan
Dalam kesempatan itu juga, Bupati Taput sampaikan mengenai pembagian bantuan. Baik dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah, yang harus tepat sasaran.
“Saya sampaikan kepada camat, kepala desa untuk pembagian bantuan itu harus sesuai dengan data atau DTKS, karena itu acuannya. Perangkat desa tidak bisa mendapatkan bantuan lagi karena sudah memiliki pekerjaan tetap. Dan saya harapkan TNI dan Polri untuk tetap membantu mengawasinya,” ucap nikson
“Kita hendaknya tidak membedakan antara yang satu dengan yang lain. Hal ini juga yang saya lakukan. Sebagai pemimpin Kabupaten Tapanuli Utara, saya tidak membeda-bedakan antara masyarakat daerah yang satu dengan yang lain, antara kecamatan yang satu dengan yang lain. Mari kita syukuri pembangunan yang sudah ada di daerah kita masing-masing. Agar kita selalu diberkati Tuhan yang Maha Kuasa,” ujarnya.
Ia juga menyebut, tidak memilih untuk hanya membangun daerah tempat di mana basis pendukungnya berada. “Untuk itu, pembangunan yang efektif dan efisien akan dapat terwujud jika kita bersama-sama bergotong-royong, mewujudkan pembangunan. Mewujudkan Program ‘Desa Membangun’. Bersama kita bisa!” ucap bupati.
Selanjutnya, pada Perayaan Natal juga berlangsung acara berbagi tali asih. Yakni dengan kaum disabilitas, lansia. Juga ada bingkisan Natal untuk anak dan para pendeta se-Kecamatan Garoga.
penulis | Erris JN
